Kamis, 15 Desember 2011

homogenik Confession of Emptiness

nggak ngerti banget kenapa setiap ngegalau dengernya mesti lagu yang satu ini :

lyric
This is my hands its cold by the rain on the yellow skies
This is my eyes never seen the border of this world
Now it’s not my illusions
No I can’t see all my pain
Where were my tears go

This is my hands its cold by the rain on the yellow skies
This is my eyes never seen the border of this world
May let the sun goes undone
The light will blinded my cries
Confession of emptiness

So why should I release my happiness
So why should I release my emptiness
For you

This is my hands its cold by the rain on the yellow skies
This is my eyes never seen the border of this world
Now it’s not my illusions
No I can’t see all my pain
Where were my tears go
This is my hands its cold by the rain on the yellow skies
This is my eyes never seen the border of this world
May let the sun goes undone
The light will blinded my cries
Confession of emptiness
So why should I release my happiness
So why should I release my emptiness
For you

kalo penasaran nih sokk mangga mampir ke :
"klick"
     
  • Confession Of Emptiness


    This is my hands its cold by the rain on the yellow skies
    This is my eyes never seen the border of this world
    Now it’s not my illusions
    No I can’t see all my pain
    Where were my tears go
    This is my hands its cold by the rain on the yellow skies
    This is my eyes never seen the border of this world
    May let the sun goes undone
    The light will blinded my cries
    Confession of emptiness
    So why should I release my happiness
    So why should I release my emptiness
    For you
  • Confession Of Emptiness


    This is my hands its cold by the rain on the yellow skies
    This is my eyes never seen the border of this world
    Now it’s not my illusions
    No I can’t see all my pain
    Where were my tears go
    This is my hands its cold by the rain on the yellow skies
    This is my eyes never seen the border of this world
    May let the sun goes undone
    The light will blinded my cries
    Confession of emptiness
    So why should I release my happiness
    So why should I release my emptiness
    For you

Rabu, 07 Desember 2011

faktaa : MENANGIS

Kadang muak liat semua social networking dipenuhin sama status galau sedih sedihan. tapi memang itulah hidup nggak selamanya kita yang namanya manusia bisa tahan dengan hal hal buruk yang terjadi. dan penyelesaiany cuma nangis. definisi nangis nggak seburuk itu kok, nangis hal yang manusiawi. bukan bukan berarti orang yang lemah, cengeng atau apalah itu namanya. nangis itu bukan pilihan tapi nangis itu jalan terakhir, hal terakhir yang akan dilakukan manusia saat :
1. dia nggak bisa nahan rasa sakitnya
2. dia ada hal yang bisa dia lakukan
3. hanya menangis yang membuatnya tenang
4. NGGAK ADA HAL LAIN YANG BISA DIUCAPIN ATAU DILAKUKAN UNTUK MENUNJUKAN KEKECEWAAN, RASA SAKIT yang 84% berhubungan dengan hati dan perasaan, sisanya 16% berhubungan dengn raga *padahal faktanya lebih menyakitkan luka raga

tapi ternyata nangis itu bukan hal yang useless. nyatanya menangis bisa mengurangi stres, rasa sesak yang kadang dirasaain pas sakit hati. tau kenapa?? air mata ternyata juga mengeluarkan hormon stres yang
terdapat dalam tubuh yaitu endorphin leucine-enkaphalin dan prolactin. jadi ....

ik stumble


*based by true story
Segala sesuatu tentang hidupku adalah garis kehidupan yang telah diatur oleh Tuhan, aku tidak pernah tau apa rencana Tuhan selanjutnya setelah orang yang aku cintai pergi meninggalkanku untuk selamanya. kenalin aku Icha.

September mungkin bulan yang paling menyesaakan dalan hidup aku. Dimulai dari penghianatan sahabat dan diakhiri dengan terbongkarnya cerita hina antara Tyo cowok yang sukses bikin aku jatuh, dan sayaang. Sampai akhirnya 3 bulan lalu kita resmi terikat cinta semu “pacaran”.  Entah apakah aku harus berterima kasih pada Tuhan karma udah merobek mata hatiku biar aku bias ngeliat semua hal yang salah. Ataukah aku harus mencaci Tuhan karena tega membuat narasi pahit dalam hidupku. Jujur aku merasa ada hal yang menancap kuat dalam hati dan perlahan menciptakan torehan luka dalam, menyesakkan. Tapi aku percaya pada Tuhanku dibalik semua ini Tuhan punya rencana yang luar biasa indahnya untukku.

Tak butuh waktu lama aku terpuruk dalam keadaan yang tak sepantasnya. Titik hitam kepedihan dalam hati seketika menghilang saat dia muncul. Gamma, teman masa lalu yang berhasil menyelinap saat aku luka. Tuturnya memguatkan ibarat memercikkan energi yang tak bias dijelaskan dengan logika, dan itu yang membuatku berfikir bulan September kemarin bukanlah akhir. Tapi, bulan itulah yang membasuh jiwa kanak-kanakku dan membuatnya menjadi sosok dewasa dan kuat. Bukan bunga, bukan boneka, bukan coklat, perhiasan atau materi dalam bentuk apapun, bukan pula hal romantis yang dilakukannya untuk membuatku nyaman. Tapi satu hal yang membuatku bangkit untuk mencinta adalah “hal hal sederhana yang dia lakukan untukku, hal yang takkan terfikir untuk dilakukan seseorang yang kasmaran. Dan hal sederhana itu membuatku merasa lebih special”. Gamma bukanlah sosok yang romantis, tapi dia peduli dan itulah yang membuat aku beruntung memilikkinya. Tak prosesi mengatakan cinta di hubungan kita, bukan berarti kita tidak resmi. Gamma selalu bilang
 “orang yag ngungkapin perasaan dan diterima itu ibarat batas awal rasa sayang mereka. aku nggak mau kita punya batas itu. Yang aku tau rasa sayang ini tercipta saat Tuhan meniupkan ruh di hati kita, hanya saja waktu itu kita belum paham siapa yang dimaksud Tuhan”
Awalnya aku ngerasa nggak nyaman dengan prinsipnya karna, nggak adanya kepastian status hubungan kita. Tapi seiring berjalannya waktu kita semakin larut dalam kebersamaan dan itulah yang membuatku yakin, kita lebih dari yang mereka pikirkan. Tak ada tittle atau judul pasangan macam apa kita ini tapi aku selalu berfikir biarlah semua berjalan seperti ini.
 Lima bulan berlalu segala sesutunya semakin indah, nggak munafik kadang sering ada konflik kecil yang mincul dari ego kita. Tapi semuanya ibarat kerikil kecil yang tak berarti karena super ego kita yang ternyata lebih menginginkan cinta daripada pertengkaran. Sampai ketika puncak ego yang nggak bias dinetralin pake penawar apapun. Saat hati dikuasai oleh emosi, sikap gamma lebih keras daripada sosok yang aku kenal sebelumnya. Tak ada gamma yang mengalah, membuat semuanya hangat lagi. Kata demi kata yang dia ucapkan dingin dan menyudutkan “entahlah aku lelah aku pingin beristirahat!”
BREAK! Itulah yang aku fahami saat itu mungkin kita butuh waktu yang menenangkan segalanya. Tanpa banyak piker aku meng-iya-kan katanya “deal! Take your time … as long as you need”


Sehari aku masih dirundung emosi, dua hari aku mulai tau apa masalah kita dan merasa segalanya netral dan aku mulai cemas karna tak satupun texting di HP ku dari dia. Tak ada kabar, aku rindu, aku kawatir, aku kecewa karena sebegitunya dia tega bener bener ninggalin aku. Tiga hari aku memutuskan mendatanginya untuk menyelesaikan segalanya. Tapi ….
Aku salah salah besar bukan itu mau dia Gamma tak benar benar inginkan break hubungan kita, istirahat yang dia maksud adalah tidur panjangnya. Panjang, sangat panjang tak berbatas. Dia pergi dia meninggalkanku jauh jauh. Aku hancur Tuhan aku bodoh tak mengerti apa yang Gamma maksud. Tanpa alas an yang jelas dia meninggal entah apa yang menghentikan detak jantungnya, aku menyesal aku menyesal.
Tak percaya tak percaya, entah hanya imajinasi dari sedih, sakit, penyesalan aku melihatnya ya aku masih berdialog dengannya. Dia selalu ada disini menemani aku. Dia tetap setia setiap malam memtikkan senar gitarnya dan menyanyikan barang satu, dua lirik lagu indah untukku. Hanya saja mereka, mereka tak percaya mereka menganggap aku gila, tapi aku benar benar melihatnya, aku masih sering mendekapnya, bertukar cerita indah dengan dia.. dia juga menenangkan malamku yang bergejolak perih. Dia selalu ada saat semua menyudutkan pemahamanku padahal aku sering terrtawa bersamanya, aku juga menangis bersama dia. Tapi entahlah apa yang mereka pikirkan sampai sampai mereka membawaku ketempat yang begitu menyiksa. Tempat dimana aku dipaksa mengatakkan apa yang aku rasa tapi percuma! Mereka hanya menyalahkan aku. “woee! Aku nggak gila Gamma ada disini dia setia nemenin aku , buta ya kalian semua” aku selalu meyakinkkan mereka tapi semakin aku memaksa semakin sakit caci mereka tentang keadaan jiwaku.

Setahun berlalu entah apa yang mereka lakukan padaku sampai rasanya otak kosong tak ada isinya, bukan berarti bego. Tapi kaya brain wash. Setelah lulus serangkaian test yang mereka berikan padaku aku bebas dari tempat itu. Alas an aku bebas dari Rumah sakit jiwa karena mereka menganggap aku sudah stabil. Jiwaku susah berjalan selayaknya jiwa manusia yang sadar. Mereka bilang ini baik tapi tidak bagiku.
Aku sering merasa kesepian karena sosok Gamma tak lagi muncul menemani aku, dia benar benar hilang meninggalkanku. Bahkan selulet raganyapun tak dapat aku lihat, walaupun sekilas. Jiwaku membaik tapi hatiku tidak sesak masih terasa jelas, menyisa. Tapi aku beruntung punya keluarga yang membangkitkanku, mereka mampu membuatku terbiasa dengan keadaan ini, walaupun kadang sakit kerap muncul saat ada hal yang teringan tentangnya, tapi aku bisa tersenyum. Takkan lupa it will remind day by day. Cerita manis di masa laluku, hidup terus berjalan dan itu untuk mereka yang ada, hidup

Doa
“tuhan aku lebih suka saat aku kehilangan akalku, karna aku mampu melihat orang yang aku sayangi walau nyatanya hanya imagine aku saja. Aku benci sekarang saat akal ini berjalan seharusnya, dan aku tak dapat melihatnya”

Senin, 05 Desember 2011

sepuluh


there is no perfect human
there is no human being worth ten
but we must be as perfect as possible
and about all the bad things that happen
only need the trust that everything has a purpose
and all is in accordance with God's plan
it takes a tough person to live a life which maybe some of us don't understand it
eventhough we are not perfect but in our imperfection that we are able to make the most perfect thing
I believe everything will become beautiful when the time comes its time
and let time to be revealed God's blessing for all the sacrifices and love