Rabu, 27 November 2013

memendam

apa yang kau rasakan saat kau 'memendam'?? jika ada satu kata yang mampu mengungkapkan segalanya, menggantikan berlembar-lembar dialog yang mungkin akan membuku saat mampu kutuliskan. ibarat hati, otak dan mulut yang tak bekerja seiring sejalan. rasanya sulit untuk lega ... perasaan yang selalu gelisah, layaknya ada hal yang terselip namun melakat dalam setiap pikiran, setiap perkataan, dan setiap apa yang kulakukan.
tak pernah semudah ini untuk menhilangkan lekatannya, mulut selalu terasa kelu saat akan ku sambungkan hati lewat kata. sebutkan bagaimana lagi cara untuk menyelesaikan semua ini ...
ketika asa terbelenggu!

hanya mampu memendam tanpa mampu diutarakan!

Minggu, 24 November 2013

( aku ) layang - layang

terasa layaknya layang layang yang kau tarik ulur
aku kini putus, layang-layangmu kini putus ...
tapi tetap aku berfikir apakah aku benar-benar putus atau,
atau memang sengaja dilepaskan, kau serahkan pada angin
sekarang ku tak tak tau akan kemana
tak ada lagi tali yang menahanku
untuk tetap tinggal ...
kau tak tinggal, saat aku berhasil kembali ditempat kau terbangkan aku
kau pergi tak menunggu layang-layangmu
entah kemana!
tanpa tanda, tanpa pesan, tanpa kata maaf, tanpa terimakasih, ataupun isyarat halus lainnya.
aku kini jatuh, angin tak lagi mengombang-ambingkanku
mungkin ia lelah membantuku mencarimu,
sejenak tersadar bahwa kini aku hanya barang rapuh dan tak berguna
teinjak, menepi dipinggir tempat terbuang.
menanti seseorang yang nantinya akan memungutku
entah ... untuk dimusnahkan ada ku
atau diubah menjadi menjadi barang baru terang kembali
sampai akan ku curi lagi semuanya yang pernah ada.